Selasa, 29 Maret 2011

Kepedihan Kelabu

Hidup ini terasa kelabu
Gelap, tak ada satu pun lampu
Yang mampu menerangi hidupku
Tak pernah kudapat kebahagiaan
Yang selalu saja datang menghampiriku

Mungkin, kbahagiaan bagiku hanyalah mimpi
Yang tak akan pernah kualami
Ya Allah, mengapa samua ini harus kualami
Derita ini terlalu pedih menyanyat hati
Setiap kali peristiwa ini terjadi
Hati ini sangat pedih
Pedih dan perih

Hanya air mata yang dapat bicara
Mulut ini tak berarti apa-apa
Tak berani mengucap kata-kata
Ingin aku melimpahkannya, menceritakannya
Tapi kepada siapa?

Ingin aku menangis, menjerit
Hingga semua kepenatan di hati hilang
Dan kepedihan kelabu berlalu



Oleh: Novi Anik Lestari

0 komentar:

Posting Komentar

 
Powered by Blogger